POLGAN (21 Mei 2025) Cikarang menjadi saksi penting bagi sinergi politeknik swasta se-Indonesia dalam Rakornas II Perkumpulan Politeknik Swasta (Pelita) Indonesia, yang berlangsung pada 20–21 Mei 2025 di Politeknik Industri ATMI Cikarang. Acara ini tidak hanya memperingati Dies Natalis ke-3 Pelita, tetapi juga menjadi ajang strategis bagi politeknik swasta dalam memperkuat pendidikan vokasi dan meningkatkan daya saing lulusan di tingkat nasional.
Sebagai bagian dari komitmennya dalam penguatan pendidikan vokasi, Politeknik Ganesha Medan turut hadir dalam acara tersebut. Direktur Politeknik Ganesha Medan, Bapak Diding Kusnady, S.Pd., MM, secara aktif berpartisipasi dalam berbagai agenda strategis yang membahas arah pengembangan politeknik swasta ke depan. Dengan total 79 pimpinan dari 58 politeknik swasta berkumpul dalam Rakornas ini, diskusi berkembang pada berbagai aspek, termasuk peningkatan kerja sama dengan dunia industri serta optimalisasi pendidikan berbasis vokasi.
Ketua Umum Pelita Indonesia, Akhwanul Akmal, menegaskan bahwa politeknik swasta memiliki peran besar dalam membangun SDM unggul melalui kampus yang berdampak. “Tema besar kita tahun ini adalah Penguatan Politeknik Swasta sebagai Kampus Berdampak, dengan harapan politeknik dapat memberikan kontribusi nyata bagi dunia usaha dan perekonomian nasional,” ujarnya.
Rakornas II Pelita juga membahas sejumlah agenda penting, seperti persiapan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan digelar di Politeknik Internasional Bali pada Oktober mendatang, pelantikan pimpinan wilayah Pelita Indonesia, serta pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Politeknik Swasta (SBMPS). Selain itu, ajang kompetisi tahunan Vo-Creation bagi mahasiswa politeknik juga mendapat perhatian sebagai upaya mengembangkan inovasi dan kreativitas lulusan vokasi.
Beragam sesi inspiratif turut mengisi Rakornas ini, termasuk pemaparan oleh Christina Aryani, Wakil Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia, yang mengulas tentang peluang dan tantangan kerja di luar negeri, serta pembahasan mengenai konsep Teaching Factory oleh Direktur Politeknik Industri ATMI Cikarang, T. Agus Sriyono, S.J..
Kehadiran Politeknik Ganesha Medan dalam Rakornas II Pelita ini semakin menegaskan komitmen institusi dalam mendorong pendidikan vokasi yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri, sekaligus memperkuat jejaring kerja sama dengan politeknik lain di seluruh Indonesia.
